Melindungi Anaknya, Ini Alasan Ayah Khawatir pada Putrinya

Berbeda dengan anak laki-laki, anak perempuan cenderung memiliki hubungan dekat dengan ayah. Sikap seorang ayah pada putrinya terkadang overprotective. Meski menyebalkan, tetapi pada dasarnya, hal itu untuk melindungi putrinya dari hal-hal yang tidak diinginkan.

Meskipun begitu, banyak anak yang tidak memahami sikap seorang ayah. Alhasil keributan keduanya pun tidak terelakkan. Nah, apa sebenarnya yang melatarbelakangi seorang ayah khawatir pada putrinya? Simak ulasan yang akan Kamini rangkum dalam artikel di bawah. Berikut adalah ulasannya:

1. Khawatir dengan kesehatan

Seorang ayah cenderung lebih khawatir pada kesehatan putrinya. Stereotip yang mengatakan bahwa wanita lebih lemah daripada pria menjadi alasan seorang ayah lebih protektif untuk melindungi putrinya. Padahal, wanita sendiri cenderung memahami kondisi tubuh mereka dibanding dengan pria. Hal itulah yang membuat kesehatan mereka jauh lebih baik dibandingkan dengan pria.

Ketika seorang ayah meminta putrinya untuk pulang lebih awal dan menyuruhnya untuk istirahat di rumah, maka sikapnya tersebut adalah bentuk dari kasih sayang dan kekhawatiran ayah pada putrinya.

2. Pergaulan yang salah

Salah satu kekhawatiran ayah selanjutnya adalah melihat putrinya berada dalam pergaulan yang salah. Seperti kita ketahui banyak dari anak muda yang akhirnya harus menjalani hidup berat di masa depan karena pergaulan mereka yang salah seperti mengonsumsi narkoba, melakukan seks bebas hingga hamil di luar nikah.

Hal tersebut tentu dapat berdampak pada masa depan yang akan mereka jalani. Jika ayahmu termasuk orang yang keras dan tegas, hal itu dilakukan untuk melindungi kamu dari hal-hal buruk yang dapat merusak masa depan.

3. Perkembangan anak terganggu

Kekhawatiran selanjutnya adalah melihat perkembangan anak terganggu. Seperti kita ketahui wanita memiliki perkembangan jauh lebih cepat.

Seorang wanita biasanya lebih cepat dewasa dalam berpikir, bersikap, dan berkata. Seorang ayah sendiri biasanya memiliki ketakutan melihat tumbuh kembang anak terganggu karena tidak bisa memfasilitasi hal tersebut bagi putrinya.

So, jangan heran bila kemudian kita melihat beberapa ayah jauh lebih memanjakan putrinya. Hal itu dilakukan bisa jadi karena ingin melihat putrinya tumbuh normal tanpa kekurangan sedikit pun.

4. Terlalu sibuk bekerja

Kekhawatiran lain yang dirasakan oleh seorang ayah adalah tidak bisa melihat perkembangan anak karena terlalu sibuk bekerja. Kesibukan orang tua bisa menjadi salah satu penyebab seorang anak kurang perhatian dan berujung sulit untuk dikendalikan.

Oleh karena itu, sebagai orang tua, terutama ayah yang sibuk bekerja perlu menerapkan pola yang dapat membuat anak masih bisa merasakan perhatian penuh seorang ayah meski dengan jadwal pekerjaan yang super sibuk. Hal tersebut dilakukan untuk membuat hubungan ayah dan anak tetap terjaga dengan baik.

5. Rawan kejahatan

Salah satu kekhawatiran lain dari seorang ayah adalah melihat maraknya kejahatan yang terjadi pada perempuan. Seperti kita ketahui bahwa selain semakin tua, dunia juga dipenuhi dengan orang-orang yang memiliki berbagai karakter tidak terduga. Perempuan dan anak sendiri cukup rentan mendapat tindakan kejahatan.

Selain kurangnya kewaspadaan, tingginya tingkat kriminalitas yang terjadi membuat keduanya kerap menjadi korban. Nah, melihat kenyataan yang seperti itu, sudah sepantasnya seorang ayah bersikap ekstra dalam menjaga putrinya.

Jadi, jangan salah paham bila ayahmu terlihat lebih banyak memonitor setiap aktivitas yang akan kamu kerjakan di luar rumah. Hal itu dilakukan untuk memastikan dirimu tetap aman dari gangguan orang-orang jahat.

6. Salah memilih pasangan

Ayah adalah orang yang akan sangat terluka bila melihat putrinya disakiti oleh seorang pria. Hal ini yang membuat seorang ayah biasanya cukup tegas pada pria yang sedang menjalin hubungan dengan anaknya.

Seorang ayah sendiri biasanya menjadi guideline yang cukup baik bagi wanita dalam memilih pasangan. Hal ini mengingat pria cenderung lebih realistis dibanding wanita yang kerap mengutamakan perasaan.

So, jangan heran bila kemudian seorang ayah membuat banyak peraturan bagi pria yang ingin menjadikan putrinya sebagai pasangan. Hal itu mereka lakukan untuk melindungi putrinya dari kemungkinan hal-hal buruk terjadi.

7. Maraknya pelecehan seksual

Pelecehan seksual bisa menimpa siapa saja, mulai dari wanita, pria, anak-anak, tua dan muda. Maraknya kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab memang bisa membuat seorang ayah merasakan kekhawatiran pada putrinya.

Kasus pelecehan sendiri memang menjadi momok menakutkan bagi semua orang tua. Selain memberi dampak trauma yang mendalam bagi korbannya, tidak jarang masa depan mereka terganggu akibat hal tersebut.

Jika ayahmu lebih sering melarang kamu untuk jalan pada malam hari, itu artinya mereka sangat menyayangimu. Mereka tidak ingin sesuatu yang buruk menimpamu. Jadi, mengertilah dengan kondisi tersebut.

8. Anak kesayangan

Wanita cenderung menjadi anak kesayangan bagi sang ayah. Seorang ayah bahkan rela berkorban banyak hal hanya untuk melihat putrinya tumbuh bahagia. Berbeda dengan anak laki-laki yang kerap mendapat sedikit kebebasan, wanita cenderung mendapatkan perlakukan overprotective dari ayahnya.

Meski putri mereka memiliki kemampuan pertahanan diri yang cukup baik, tetapi bagi seorang ayah mereka adalah putri kecil yang membutuhkan perlindungan. Nah, bila selama ini kamu melihat ayahmu sebagai sosok yang 'pilih kasih', maka setelah membaca artikel ini pikiranmu tentang ayahmu semoga bisa berubah.

9. Mudah terpedaya

Wanita dikenal memiliki perasaan yang halus, bahkan cenderung mudah tersentuh. Hal inilah yang membuat seorang ayah memiliki kekhawatiran yang besar terhadap putrinya. Ketakutan melihat putrinya diperdaya oleh orang lain membuat sikap mereka jauh lebih tegas dan galak. Sayangnya, sikap mereka tersebut kerap disalahartikan oleh sang anak.

Alhasil, keduanya kerap terlibat dalam sebuah perselisihan. Bila sudah seperti ini, seorang ayah biasanya mengalah untuk kebaikan putrinya. Meski menyimpan kekecewaan, tetapi seorang ayah masih akan terus mendampingi putrinya dalam segala situasi.

10. Berbakti pada suami

Sebagai seorang ayah, tentu Ia ingin melihat putrinya berbakti pada suami. Selain bentuk tanggung jawab sebagai istri, berbakti pada suami bisa menjadi pertanda keberhasilan orang tua dalam mendidik anak. Hal tersebut tentu menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi orang tua.

Seperti kita tahu, banyak pasangan yang harus berakhir dengan perpisahan karena berbagai alasan. Salah satunya adalah tidak ada rasa tanggung jawab dan bakti dari masing-masing pribadi.

Hal ini tentu menjadi kekhawatiran yang selalu ada di benak seorang ayah, dimana mereka takut anaknya tidak bisa menjalani rumah tangga dengan baik atau berbakti sesuai dengan kewajibannya pasangan.

Demikianlah 10 alasan ayah khawatir pada putrinya yang berhasil Kamini bahas untuk kamu. Meskipun terkesan tegas, tapi perlu diketahui oleh bahwa menjadi seorang ayah adalah tugas yang cukup besar. Selain memastikan kebutuhan keluarganya terpenuhi, seorang ayah juga harus bisa memastikan anggota keluarganya aman dari berbagai masalah yang mungkin menerpa.

Semoga informasi di atas bisa menjadi motivasi untuk bisa membanggakan kedua orang tua, terutama ayah telah banyak berjasa dalam kehidupan keluarga.