Mau Beli Jas Hujan? Kenali Dulu 6 Jenis Bahan-bahannya

Ditulis oleh Arrin Nur Fitriani

Raincoat atau jas hujan, benda yang pertama kali dicari saat turun hujan selain payung tentunya. Terlebih lagi bagi pengendara kendaraan roda dua ya, benda ini pastilah harus tersimpan rapi dalam bagasi. Properti wajib bagi pengendara motor yang sering beraktivitas diluar, agar tidak basah tentunya.

Berbicara soal jas hujan, apa sih yang kalian pikirkan pertama kali saat akan membelinya? Bahannya? Model? Atau warnanya yang menarik? Saat akan membeli jas hujan yang pertama kali harus diperhatikan adalah pemilihan bahannya lho.

Karena bahannya lah yang akan berpengaruh pada ringan atau berat, mudah robek atau tidak, serta tahan lama kah jas hujan tersebut untuk digunakan. Tentunya semua itu dipilih berdasar kebutuhan masing-masing penggunanya. Jadi, agar lebih mengenal bahan jas hujan seperti apa yang kalian butuhkan simak informasi dari Kamini berikut, ya.

1. Plastik

Jas Hujan Plastik

Cek Harga di Shopee

Cek Harga di Lazada

Siapa yang tidak tahu ya dengan bahan jas hujan satu ini? Jas hujan bahan plastik cukup digemari oleh sebagian masyarakat. Apalagi kalau bukan karena bentuknya yang simple dan ringan, sehingga memudahkan penggunanya membawa serta menyimpan dimana pun, bahkan di ruang sempit.

Selain itu ialah soal harga, harga satu pasang jas hujan bahan plastik memang terbilang murah, mudah ditemukan juga dari mulai kios-kios pinggir jalan hingga mini market. Jas hujan ini biasa digunakan saat tiba-tiba turun hujan, maka dari itulah sebenarnya jas hujan berbahan plastik ini cocok untuk penggunaan sekali pakai.

Mengapa demikian? Itu karena, bahan jas hujan ini mudah rusak juga robek setelah sekitar 3 – 5 kali pemakaian. Sehingga jas hujan bahan plastik ini ringan dan praktis dalam kondisi yang mendesak, namun penggunaannya tidak tahan lama.

2. Parasut

Jas Hujan Parasut

Cek Harga di Shopee

Cek Harga di Lazada

Jas hujan jenis parasut merupakan jas hujan dengan bahan yang ringan dan lembut, bahan ini juga lebih anti air dibandingkan dengan jas hujan bahan PVC. Karena menjadi bahan yang paling anti air inilah jas hujan ini lebih tahan lama. Namun, untuk harga bahan ini tentu juga diatas bahan PVC ataupun semi karet.

Selain harga, bahan jas hujan ini juga lebih tebal, sehingga dirasa kurang cocok disimpan dalam bagasi motor yang kecil. Karena tebal, penyimpanan jas hujan jadi memerlukan ruang lebih besar saat hendak dibawa bepergian.

3. PVC

Jas Hujan PVC

Cek Harga di Shopee

Cek Harga di Lazada

Jas hujan bahan PVC dijumpai pada jas hujan kelas bawah hingga menengah lho. Hal tersebut dikarenakan bahannya yang bersifat ringan dan tidak terlalu tebal. Selain itu, kelebihan yang dimiliki jas hujan bahan ini ialah penyimpanannya yang cukup dalam ruang tak terlalu besar.

Saat dipakai jas hujan berbahan PVC juga tidak terlalu panas alias sejuk lho. Jika kalian mencari jas hujan dengan budget ringan, bahan PVC ini bisa jadi solusinya nih, namun, kekurangan dari PVC ini adalah mudah sobek jika bahan tersangkut sesuatu.

Jas hujan berbahan PVC cukup banyak dan mudah dijumpai. Cukup favorit juga dikalangan pengguna jas hujan karena beberapa keunggulan yang telah dijelaskan sebelumnya.

4. Semi Karet

Jas Hujan Semi Karet

Cek Harga di Shopee

Cek Harga di Lazada

Bahan jas hujan lainnya yang dapat ditemukan di pasaran adalah jas hujan berbahan semi karet. Memiliki ketahanan sedikit di atas jas hujan berbahan PVC, hanya saja tergantung dari tebal dan lentur atau tidaknya bahan jas hujan. Untuk harga, jas hujan bahan ini setingkat dengan PVC walau sebagian ada yang diatas bahan PVC.

Umumnya bersifat lentur atau lemas, dan tak terlalu tebal. Jas hujan berbahan semi karet ini cukup enteng lho, sehingga mudah dibawa dan bisa disimpan dalam bagasi motor yang tak terlalu luas atau besar.

Bicara soal kekurangan, salah satunya adalah bahan semi karet ini biasanya lebih panas dibandingkan dengan PVC pada saat digunakan. Kelemahan lainnya ialah jika telah lama digunakan dan sering terkena sinar matahari, maka bahan semi karet akan sedikit kering dan berkurang kelenturannya. Hal tersebut membuatnya menjadi mudah sobek.

5. Full Karet

Jas Hujan Full Karet

Cek Harga di Shopee

Cek Harga di Lazada

Jika tadi kalian sudah tahu bagaimana jas hujan berbahan semi karet, maka tidak lengkap jika tidak tahu tentang jas hujan berbahan full karet. Kalian mengutamakan ketahanan air yang tinggi? Atau mungkin memiliki budget lebih untuk jas hujan?

Jas hujan berbahan full karet ini sangat disarankan nih untuk kalian. Pasalnya jas hujan bahan ini dapat dikatakan bahan jas hujan yang memiliki tingkat ketahanan air paling tinggi. Selain itu, jas hujan ini juga tidak mudah sobek lho, ini dikarenakan bahannya yang tebal. Berbahan full karet dan tebal, menjadikan jas hujan ini sangat panas saat digunakan.

Terasa panas dan berat ketika digunakan karena hanya ada sedikit udara saja yang masuk. Jika masih baru atau terkena panas bahan full karet biasanya sangat menempel, sehingga diperlukan kehati-hatian saat membukanya setelah dilipat.

Karena bahannya yang tebal jugalah, penyimpanan jas hujan ini cukup memakan ruang. Namun jika bagasi motor kalian luas dan besar sehingga dirasa leluasa untuk menyimpan jas hujan bahan full karet maka penyimpanan bukanlah masalah.

6. Nylon Campuran

Nylon Campuran

Jas hujan berbahan nylon ini dikatakan paling cocok dengan iklim tropis Indonesia. Dikatakan ideal, biasa jas hujan nylon dilengkapi dengan tambahan pelapis semacam pooring di dalamnya. Hal tersebut menjadikan jas hujan tidak terlalu panas saat digunakan. Bahan jas hujan nylon campuran biasanya bersifat sangat tebal dan lentur, serta halus.

Berat jas hujan ini sendiri terbilang tidak terlalu berat lho, jadi bisa pas masuk bagasi motor. Bicara soal ketahanan air, tingkat ketahanan bahan ini terhadap hujan sangatlah tinggi. Sayangnya, jas hujan bahan nylon campuran ini dijahit menggunakan jahitan campur press.

Hal tersebut menjadi poin kelemahan lho, karena terkadang digunakan saat hujan dalam jangka waktu yang sangat lama air akan menembus sedikit, sehingga akan seperti terasa lembab dibagian jahitannya.

Jenis jas hujan juga ada berbagai jenis lho, seperti jas hujan tipe setelan yang terdiri dari baju dan celana, raincoat (terusan), poncho atau kalong, poncho dengan dua kepala, dan juga poncho dengan setelan celana. Jadi pastikan kalian memilih sesuai dengan kebutuhan ya.

Di zaman sekarang ini, semua kain yang tahan air dapat didesain bahkan dimodifikasi dengan berbagai jenis untuk dijadikan jas hujan. Tidak hanya modelnya yang dibuat menarik, warnanya juga dibuat beragam.

Umumnya warna yang dipilih adalah warna-warna terang yang dapat memudahkan pemakainya terlihat terutama ketika jarak penglihatan berkurang karena hujan lebat. Sebab itulah perkembangan jas hujan kian pesat, dari mulai jas hujan yang mudah dibawa, ringan, dan bisa langsung digunakan saat dibutuhkan menjadi poin utamanya.

Semoga artikel kali ini bisa membantu kalian menentukan jas hujan bahan jas hujan yang sesuai ya. Kalian juga boleh menuliskan pertanyaan hingga saran yang kalian miliki di kolom komentar. Baca juga artikel model jas hujan favorit ini untuk menambah referensi sebelum membeli.

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram