Ini Dia Cara Memakai Eyeliner untuk Pemula
Saat memakai makeup, ada satu hal yang paling dibenci oleh para wanita yaitu memakai eyeliner. Menggambar eyeliner mungkin terlihat mudah, nyata butuh keterampilan dan ketelitian agar hasilnya terlihat simetris dan rapi. Untuk pemula, menggambar eyeliner adalah hal yang sangat menakutkan. Bayangkan saja, ada alat yang mirip dengan bolpoin bergerak di sekitar kelopak mata. Bagaimana kalau menusuk mata? Pasti rasanya sangat sakit.
Untuk terhindar dari hal menakutkan tersebut, Kamini akan membahas cara memakai eyeliner yang benar untuk pemula. Ikuti tips dan trik di bawah ini untuk mendapatkan hasil yang sempurna.
Tutorial Memakai Eyeliner untuk Pemula
Apa saja sih yang harus dilakukan supaya menggambar eyeliner terasa mudah bagi para pemula? Ikuti langkah-langkah di bawah ini dengan seksama:
1. Makeup Prep
Persiapan, ngapain aja sih? Sebelum menggambar eyeliner, biasanya saya memulai skin prep dan makeup mata terlebih dahulu. Untuk tampilan yang natural, saya hanya memakai eyeshadow primer dan eyeshadow berwarna soft seperti beige, light brown atau peach.
Makeup prep ini sangat penting, supaya proses penggambaran eyeliner jadi lebih mudah dan simpel. Penambahan eyeshadow juga berfungsi untuk mengeringkan dan meratakan permukaan mata, supaya eyeliner dapat menempel dengan sempurna.
2. Memilih Eyeliner yang Tepat
Saya tahu, kamu pasti exited untuk segera memakai eyeliner di mata. Tapi, proses ini akan terasa sulit dan menyebalkan jika kamu salah memilih jenis eyeliner untuk digunakan. Kini ada banyak sekali jenis eyeliner yang bisa kamu coba, mulai dari pencil liner, pen liner, gel liner dan masih banyak lagi. Tapi, mana yang cocok untuk pemula?
Saya sendiri menyarankan untuk memulai menggambar eyeliner dengan pen liner. Produk yang saya gunakan dalam tutorial ini adalah Eyeliner Maybelline Hypersharp Power Black Liner, dengan aplikatornya yang super tipis, tapi garis yang diberikan sangat pigmented. .
Untuk pemula, pen liner dan pencil liner membuat proses menggambar garis di kelopak mata terasa lebih menyenangkan. Aplikatornya yang lembut, mempermudahmu untuk mengontrol setiap tarikan garis dari di kelopak mata, meskipun tangan masih terasa kaku. Kalau salah, cara menghapusnya juga mudah dan nggak bikin eyeliner beleber kemana-mana.
3. Menarik Garis Pertama
Ayo kita mulai menggambar! Bagi kebanyakan orang, menarik garis pertama dikatakan sebagai penentu apakah eyeliner-mu berhasil atau gagal. Bagi saya, garisan pertama nggak begitu penting karena gampang untuk mengkoreksinya kalau salah. Lalu, dari mana harus memulai menggambar eyeliner? Saya pribadi memiliki tiga cara untuk memulai menggambar eyeliner.
Pertama, mengambil garis pertama dari tengah hingga ke ujung bagian luar kelopak mata. Cara ini biasanya saya aplikasikan saat memakai gel liner. Garis pertama ini adalah sketsa sebelum akhirnya benar-benar menggambar eyeliner yang lebih tegas.
Kedua, saya menarik garis awal dari bagian terdalam kelopak mata atau inner corner. Menarik garis tipis secara perlahan-lahan untuk menampilkan eyeliner yang terkesan natural. Ini akan terasa lebih mudah di gambar saat memakai pen liner dengan ujung yang runcing dan tipis.
Cara ketiga adalah mulai menggambar dari bagian luar kelopak mata atau outer corner, terutama saat memakai pencil liner. Karena tekstur pencil liner yang lembut, akan lebih mudah untuk menggambar dari luar ke dalam. Garis yang dibuat juga bisa langsung tegas, nggak perlu pelan-pelan karena pencil liner secara otomatis akan membuat eyeliner terlihat lebih natural.
4. Gambar Eyeliner Sempurna dan Sesuaikan Ketebalan
Setelah menarik garis pertama, kamu bisa mulai untuk mengisi bagian yang kosong. Tarik garis mengikuti kontur mata, perlahan saja dan tidak perlu terburu-buru. Kamu bisa menarik garis halus untuk membuat sketsa sebelum menyempurnakannya.
Setelah itu, atur ketebalan eyeliner yang dibuat. Ketebalan eyeliner menentukan hasil akhir, apakah mata terlihat tegas atau sekedar menampilkan menonjolkan garis mata saja. Misalnya, kamu bisa membuat garis halus di bagian dalam mata (inner corner), lalu buat garis yang lebih tebal dari tengah hingga ke bagian luar mata (outer corner) agar terlihat lebih dramatis.
5. Berikan Variasi dengan Winged Eyeliner
Sebenarnya langkah satu ini optional, kamu bisa menambahkan winged eyeliner agar mata terlihat lebih besar dan dramatis. Untuk kamu yang punya bentuk mata kecil, menambahkan winged eyeliner dapat memberikan dimensi sehingga mata terlihat lebih besar dan terbuka.
Jika matamu bentuknya bulat dan besar, sebaiknya hindari untuk memakai winged eyeliner terutama untuk hooded eye dan monolid eye. Winged eyeliner akan membuat mata terlihat kurang beraturan, karena garisnya tertutup oleh lipatan kulit.
Kalau kamu pengen mencoba memakai winged liner, mulailah dari ujung garis bulu mata atas dan tarik garis ke arah luar, membentuk sudut kecil yang mengarah ke atas.
Tips Tambahan untuk Pemula
- Latihan: Semakin sering Anda berlatih, semakin mahir Anda akan menjadi. Cobalah berbagai gaya eyeliner di waktu luang.
- Pilih Produk yang Tepat: Gunakan eyeliner dengan formula yang tahan lama dan mudah diaplikasikan.
- Gunakan Cermin: Gunakan cermin yang memperbesar untuk membantu melihat garis mata dengan lebih jelas.
Model Eyeliner Sesuai Bentuk Mata
Untuk membuat eyeliner yang stunning, nggak cukup dengan memakai produk dan teknik yang benar saja. Hal penting yang sering dilupakan oleh para pemula adalah mengetahui bentuk eyeliner apa yang pas dengan bentuk mata.
Kamu harus tahu, nggak semua mata cocok dengan bentuk eyeliner winger atau cat eye, atau puppy eye yang sedang tren. Berikut adalah beberapa rekomendasi model eyeliner yang cocok untuk berbagai bentuk mata:
- Mata Almond: Hampir semua gaya eyeliner cocok untuk mata almond. Dari semua model eyeliner, saya menyarankan untuk mencoba winged liner supaya mata terlihat lebih tegas dan terbuka.
- Mata Bulat: Natural wing atua basic eyeliner cocok banget untuk kamu yang memiliki mata berbentuk bulat. Gunakan eyeliner di sepanjang garis bulu mata atas dan buat garis tipis di bagian luar mata untuk memberikan ilusi mata yang lebih panjang.
- Mata Monolid: Untuk memberikan dimensi pada mata, kamu bisa membuat garis eyeliner yang tebal dan buatlah wing yang agak panjang supaya mata terlihat lebih besar.
- Mata Hooded: Fokuskan eyeliner pada garis bulu mata atas menggunakan teknik tightlining (mengaplikasikan eyeliner di antara bulu mata), tujuannya supaya mata terlihat lebih besar dan bercahaya.
Dimana Harus Menggambar Eyeliner?
Meski terdengar konyol, nggak sedikit yang masih belum tahu dimana harus menggambar eyeliner? Supaya lebih jelas, kamu bisa melihat gambar di atas. Kamu harus mengaplikasikan eyeliner di sepanjang garis bulu mata atas atau bulu mata bawah.
Tentu ada alasan kenapa eyeliner digambar di dekat bulu mata. Tujuannya supaya garis mata terlihat lebih tegas dan memberikan efek mata yang lebih besar dan tajam. Untuk kamu yang punya bentuk mata yang berbeda antara kiri dan kanan, eyeliner bisa memberikan siluet agar kedua mata terlihat simetris dan sama.
Eyeliner juga bisa digambar di bagian bawah mata, hanya saja pilihlah produk yang tidak mudah luntur tapi mudah di blend. Untuk tampilan yang lebih natural dan lembut, kamu bisa memberikan siluet dengan memakai eyeshadow di bagian bawah mata sebagai dasarnya.
Eyeliner Dipakai Setelah Apa?
Sebenarnya kamu bebas untuk memulai makeup dari bagian mana saja. Khusus untuk eye makeup, ada step by step yang tidak boleh kamu lewatkan begitu saja. Urutan pemakaian ini penting, karena berpengaruh pada hasil eye makeup yang di buat.
Pertama, kamu membutuhkan eyeshadow primer agar produk eye makeup lainnya menempel dengan sempurna, tahan lama dan warnanya lebih cerah. Setelah kering, kamu bisa memakai eyeshadow, supaya mata terlihat lebih bersinar dan stunning.
Lalu, eyeliner dipakai setelah apa? Kamu bisa mengaplikasikan eyeliner setelah memakai eyeshadow. Eyeliner di pakai di bagian paling atas, karena tujuannya untuk mempertegas bentuk dan kontur mata. Langkah terakhir, sempurnakan eye makeup-mu dengan memakai maskara untuk menambah kesan dramatis.
Apakah Boleh Memakai Eyeliner Setiap Hari?
Sebenarnya tidak ada yang melarang untuk memakai eyeliner setiap hari. Namun, saya menyarankan untuk memilih formula eyeliner yang aman dan mudah dibersihkan. Alasannya, supaya eyeliner tidak meninggalkan residu dan kotoran di mata. Berikut beberapa tips untuk pemakaian eyeliner sehari-hari:
- Gunakan makeup remover yang lembut dan cocok untuk area mata.
- Pastikan untuk tidak menggunakan eyeliner yang sudah kadaluarsa karena dapat menyebabkan iritasi atau reaksi alergi.
- Biarkan area mata beristirahat tanpa makeup setidaknya sekali seminggu untuk mengurangi risiko iritasi.
Memang, memakai eyeliner bisa dikatakan sebagai tantangan besar untuk pemula. Tapi, kalau kamu rajin untuk berlatih dan memilih tipe eyeliner yang pas, hasilnya pasti tidak akan mengecewakan. Punya keluh kesah saat memakai eyeliner? Yuk, bagikan ceritamu di kolom komentar ya!