10 Cara Meminta Maaf pada Pacar Setelah Bertengkar

Menjalani hubungan asmara yang serius memang bukan perkara mudah. Meski terkadang telah berusaha menghindari keributan, tetapi masih saja ada hal yang kerap menjadi memicu perdebatan hingga berakhir dengan pertengkaran. Bila sudah begini, jalan terbaik yang bisa ditempuh untuk memperbaiki hubungan adalah dengan meminta maaf. 

Meski terkadang sulit dilakukan, tetapi itu adalah cara terbaik untuk mencegah hubungan asmara menjadi retak. Nah, jika kamu berbuat kesalahan, beberapa cara meminta maaf yang akan Kamini bahas di bawah bisa kamu coba lakukan pada pasangan. Seperti apa itu? Yuk, simak!

1. Memberikan Waktu

Sumber: pixabay.com

Meminta maaf saat emosinya masih dalam keadaan tinggi hanya akan memicu permasalahan baru yang lebih serius pada hubungan. Berikanlah pasangan waktu agar emosinya mereda, serta bisa berpikir jernih terhadap situasi yang sedang terjadi. Beberapa orang memang terkadang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk bisa menenangkan diri. 

Nah, setelah situasi mulai kondusif, mulailah untuk berbicara dari hati ke hati bersama pasangan. Berusahalah untuk tidak mengungkit persoalan yang telah terjadi bila ingin mendapatkan maafnya. Mengungkit kembali persoalan hanya akan membuat amarahnya kembali muncul. So, jangan pernah kamu lakukan. 

2. Menunjukkan Penyesalan 

Pada dasarnya manusia dibekali dengan insting untuk bisa menilai sikap seseorang. Mereka yang memiliki insting kuat bisa dengan mudah mendeteksi ketulusan seseorang. Nah, untuk mencegah permintaan maafmu ditolak mentah-mentah oleh pasangan, maka sebaiknya tunjukkan bahwa kamu sangat menyesal atas segala perbuatan yang telah kamu lakukan dengan tulus. 

Minta maaf dengan ikhlas tanpa paksaan agar pasanganmu bisa memaafkan. Jangan mencoba meminta maaf tanpa adanya rasa penyesalan. Sikap seperti itu hanya akan membuat kamu semakin jauh dari pasangan. 

3. Perhatikan Nada Bicara 

Selain menunjukkan penyesalan, kamu juga harus memperhatikan nada bicara saat sedang meminta maaf pada pasangan. Beberapa orang memang memiliki sensitivitas yang tinggi hingga bisa dengan mudah tersinggung dan marah. Untuk mencegah hal itu terjadi pada pasangan, sebaiknya berbicaralah dengan nada rendah. 

Pastikan pasanganmu memahami apa yang akan kamu jelaskan. Berbicaralah secara perlahan agar tidak terjadi salah paham yang akan membuat situasi menjadi semakin buruk. Buat mereka merasa nyaman dengan pembicaraan tersebut. Nah, ketika situasi mulai membaik, kamu bisa mulai mengungkapkan permintaan maaf pada pasangan. 

4. To The Point Pada Akar Persoalan 

Jangan membuat masalah semakin bias dan mengambang dengan pembicaraan hal yang tidak perlu. Menebak-nebak hanya akan memperuncing persoalan. Berbicara langsung pada akar masalah yang sedang dihadapi akan mempermudah kamu menyelesaikan masalah dengan cepat. Pastikan bahwa kamu mengetahui apa yang membuat pasanganmu kecewa. 

Jika kamu masih bingung, tanyakan hal tersebut agar semuanya jelas dan tidak melebar kemana-mana. Setelah semuanya jelas, kamu bisa langsung meminta maaf atas hal yang menjadi pemicu kemarahannya. 

5. Meredam Ego

Meminta maaf adalah perbuatan yang sederhana, akan tetapi ego yang besar membuatnya sangat sulit. Banyak pasangan yang akhirnya harus berpisah karena hal tersebut. Mereka enggan untuk mengakui kesalahan, bahkan cenderung menyalahkan situasi atau orang lain atas persoalan yang sedang terjadi. 

Jika kamu memang masih berharap untuk bisa mempertahankan hubungan dengan pasangan, sebaiknya mulailah bersikap bijak. Jangan jadikan situasi lebih sulit hanya karena kamu ingin mempertahankan ego dalam dirimu. Sama seperti kamu, pasanganmu memiliki sifat tersebut. Nah, agar semuanya berjalan selaras, maka sebaiknya belajarlah untuk meredam ego dan mengalah. 

6. Memberikan Hadiah 

Salah satu cara lain yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan maaf adalah dengan memberi hadiah pada pasangan. Memberi hadiah adalah salah satu cara mengungkapkan perasaan cinta. Meskipun pada umumnya hadiah diberikan di hari spesial, seperti ulang tahun atau perayaan hari jadi, tetapi banyak pula orang yang memberikan hadiah pada pasangan saat terjadi permasalahan. 

Beberapa orang memang lebih mudah tersentuh dengan sebuah hadiah. So, buatlah pasangan merasa senang dan melupakan sejenak amarahnya dengan hadiah yang mereka sukai atau yang sangat dibutuhkan pasangan. 

7. Berdiskusi dan Memberikan Solusi 

Membuat seseorang memaafkan atas kesalahan yang kita lakukan memang bukan hal yang sederhana. Banyak hubungan asmara kemudian kandas karena tidak adanya penyelesaian atau membiarkan masalah yang terjadi terus berlarut-larut. 

Untuk mencegah berakhirnya hubungan karena permasalahan yang kamu buat, maka cara yang bisa kamu lakukan untuk memperbaiki hal tersebut adalah dengan melakukan banyak diskusi dan memberikan solusi yang tepat. 

Dengarkan semua pendapat yang mereka kemukakan, hargai semua pendapat mereka dan berikan solusi yang terbaik bagi kedua belah pihak. Keseriusan kamu dalam menyelesaikan masalah mungkin membuat pasangan luluh dan mau memaafkan segala kesalahan yang kamu buat. 

8. Ungkapkan Perasaan Cinta dan Sayang

Kesalahan yang telah kamu perbuat bisa jadi membuat pasangan merasa sakit hari dan terluka. Jika hal ini tidak segera diselesaikan, mungkin saja pasanganmu menjadi ragu dengan perasaan cintamu selama ini. Nah, agar mereka tahu bahwa kamu sangat menyesal dengan kesalahan yang telah kamu perbuat, maka cobalah untuk mengungkapkan perasaan cinta dan sayangmu padanya. 

Katakan bahwa kamu masih menyayanginya dan tidak ingin kehilangannya. Tunjukkan bahwa kamu masih menginginkannya menjadi pasangan. Nah, ketika mereka merasa yakin, biasanya pintu maaf pun akan terbuka lebar bagimu. 

9. Membuktikan dengan Tindakan 

Meminta maaf tanpa disertai dengan tindakan yang nyata akan berakhir sia-sia. Mendapat kepercayaan adalah sesuatu yang sangat mahal dan perlu pembuktian. Agar pasangan bisa menerima permintaan maaf, maka buktikan hal tersebut dengan tindakan. Berusahalah untuk tidak mengulangi semua perbuatan yang dapat menyakiti perasaan pasangan. 

Berjanjilah pada mereka bahwa kamu akan berubah. Meskipun hal ini cukup berat, tetapi memang harus dilakukan agar pasanganmu mau memaafkan. Nah, ketika kamu berjanji untuk berubah, maka tepati hal tersebut semampu yang kamu bisa. Jika itu telah kamu lakukan, perlahan tapi pasti kepercayaan dari pasanganmu akan kembali seperti sedia kala. 

Hal terakhir yang kemudian kamu harus lakukan ketika mereka memaafkan adalah tidak mengulangi kesalahan yang sama. 

10. Tidak Menyudutkan 

Hal terakhir yang harus kamu lakukan untuk mendapatkan maaf dari pasangan adalah dengan tidak menyudutkan dirinya. Jangan harap kamu bisa mendapatkan maaf bila kamu terus menyudutkannya. Hal itu hanya akan membuatnya semakin marah, bahkan mungkin menumbuhkan perasaan benci yang besar terhadapmu. 

Menyudutkan pasangan hanya akan membuat komunikasi semakin buruk. Usahamu untuk meminta maaf akan sia-sia bila kamu bersikap demikian. Berusahalah untuk bersikap dan berkata-kata baik saat meminta maaf. Jauhkan diri dari keinginan untuk menang sendiri atau terbebas dari kesalahan dengan melimpahkan kesalahan pada pasangan. 

Meskipun kesalahan tersebut mungkin ada pada pasangan, tetapi bersikaplah bijak untuk tidak memperkeruh suasana dengan membuatnya merasa disalahkan. 

Demikian 10 cara meminta maaf yang tepat pada pacar yang berhasil Kamini rangkum untuk kamu. Meminta maaf adalah sebuah sikap yang terpuji. Membiasakan diri untuk meminta maaf bila melakukan kesalahan akan membuat hidup menjadi lebih tenang dan tenteram. Semoga informasi di atas bisa menjadi inspirasi bagi kamu yang bingung untuk meminta maaf pada pasangan. 

Bila kamu memiliki cara lain yang lebih baik ketika meminta maaf, maka biar kita mengetahuinya, tulis dalam bentuk komentar di bawah, ya!