Begini Cara Menerapkan Work Life Balance Ala Anak Muda: Kerja Oke, Hidup happy!

Di era sekarang hustle culture itu sering banget terjadi dan membuat kita lupa kalau hidup itu bukan soal kerja saja. Bagaimana pun juga, tubuh dan pikiran itu membutuhkan istirahat yang cukup supaya tetap waras. Nah, di sinilah pentingnya work life balance alias keseimbanmgan hidup dan kerja.

Jangan salah, menjaga ritme kerja dan kehidupan pribadi tetap seimbang itu penting banget. Membuat kita bisa tetap produktif, tapi juga tetap bisa menikmati waktu libur tanpa overthinking dengan pekerjaan.

Nah, kalau kamu masih bingung bagaimana cara menerapkan work life balance, Kamini bakalan membuat panduan praktis untukmu. Yuk, simak artikelnya sampai habis!

1. Menetapkan Batasan yang Jelas

Sumber: OleskandrPidcalnyi / Pixabay

Langkah pertama untuk memulai work life balance adalah dengan membuat batasan yang jelas antara kehidupan pribadi dan pekerjaan. Misalnya, tentukan jam kerja dan jangan pernah membawa urusan kantor ke rumah atau ke waktu me-time.

kalau jam kerja telah usai, maka Kaminiers harus bisa menahan diri dan berani mengatakan "stop" pada notifikasi email atau chat kerja. Dengan begitu, kamu punya waktu untuk recharge energi.

2. Atur Prioritas dengan Bijak

Sumber: Hwangdaesung / Getty Images

Tidak semua pekerjaan harus kamu kerjakan dalam satu waktu. Belajarlah untuk mengatur prioritas, pilah mana yang urgent dan mana yang bisa ditunda. Gunakan metode simpel seperti membuat to-do list atau teknik Eisenhower Matrix untuk memilah tugas.

Dengan begitu, kamu tidak akan kewalahan dan bisa tetap fokus pada hal-hal penting tanpa mengorbankan waktu pribadi atau terdistraksi dengan hal-hal kecil.

3. Luangkan Waktu untuk Diri Sendiri

Sumber: SolStock / Getty Images Signature

Me-time itu bukan hal yang egois, Kaminiers, tapi bagian dari self-care. Tidak perlu lama-lama, Kaminiers bisa meluangkan waktu minimal 30 menit sehari untuk melakukan hal-hal yang disukai. Beberapa hal yang Kamini rutin lakukan adalah membaca buku, menonton film, olahraga ringan, atau sekadar rebahan.

Percaya atau tidak, aktivitas kecil seperti ini bisa membuat pikiran lebih tenang dan semangat kerja kembali pulih. Tanpa disadari, hasil pekerjaan jadi lebih optimal dan membuat kamu makin produktif.

4. Jaga Kesehatan Fisik dan Mental

Sumber: Imagesnes de Hector Pertuz

Work life balance mungkin tidak akan tercapai kalau kamu masih sering mengabaikan kesehatan. Kebiasaan skip sarapan atau makan siang, kebanyakan mengkonsumsi kopi, kurang tidur, sampai malas berolahraga rutin, ini bahaya banget untuk kesehatan jangka panjang.

Hal terpenting di era modern ini, Kaminiers tidak boleh sampai melupakan dan menyisihkan soal kesehatan mental. Kamu bisa melakukan meditasi atau yoga sederhana di rumah. Kalau ada hal-hal yang kurang enak di kantor, kamu bisa menjauh dulu sampai suasana lebih kondusif.

5. Pisahkan Ruang Kerja dan Ruang Pribadi

Sumber: MD from Max . Graphic Designer

Buat kamu yang sering WFH, kesempatan ini bisa dikatakan rawan sekaligus kesempatan emas. Rawan karena ada banyak distraksi dari orang terdekat dan lingkungan, sementara kesempatan emas karena kamu bisa bekerja lebih santai dan tetap bisa mengurus pekerjaan rumah.

Supaya tetap produktif di rumah, Kaminiers harus membuat ruang kerja bebas gangguan agar lebih kondusif. Berikan pengertian pada orang rumah, dari jam berapa sampai jam berapa waktu kerjamu. Dengan memisahkan ruang, kamu bisa lebih disiplin menjaga keseimbangan.

6. Jangan Takut Bilang "Tidak"

Sumber: marekuliasz / Getty Images

Sering merasa terbebani karena sulit untuk menolak permintaan orang lain? Nah, ini salah satu penyebab work life balance berantakan dan berujung kegagalan. Belajarlah untuk berkata "tidak" pada hal-hal yang memang di luar kapasitas atau mengganggu produktivitas.

Ingat, sebelum memberikan bantuan pada orang lain kamu harus secure semua pekerjaan dan hal pribadi. Kaminiers, kamu juga punya hak untuk menjaga energi dan waktumu sendiri.

7. Nikmati Waktu Bersama Orang Tersayang

Sumber: shironosov / Getty Images

Selain fokus pada pekerjaan, jangan lupa untuk tetap menjalin hubungan dengan orang terdekat. Luangkan waktu untuk hangout bareng teman, makan malam bersama keluarga, atau sekadar telponan sama pasangan.

Interaksi sosial ini bisa menjadi sumber energi positif yang bikin hidup lebih berwarna. Kadang, cuma ketemu atau ngobrol selama beberapa menit saja, energi tiba-tiba ke charge full dan kita siap untuk menerjang berbagai masalah di dunia ini.

8. Manfaatkan Teknologi dengan Bijak

Sumber: TITOVA ILONA

Teknologi seharusnya membantu, bukan malah bikin stres. Manfaatkan aplikasi manajemen waktu atau reminder untuk mengatur jadwal kerja dan istirahat. Tapi jangan sampai kebablasan scrolling media sosial berjam-jam, ya!

Perlu diingat, tujuannya adalah hidup seimbang, bukan tambah overthinking. Jadi kalau teknologi malah menambah bumbu-bumbu toxic, jangan segan untuk stop dan alihkan perhatian ke hal lain

Nah, Kaminiers, sekarang kamu sudah tahu kan bagaimana cara menerapkan work life balance dengan cara yang sederhana tapi efektif? Intinya, kerja itu penting, tapi jangan sampai bikin kita lupa menikmati hidup. Dengan batasan yang jelas, manajemen waktu yang baik, dan perhatian pada diri sendiri, kamu bisa tetap produktif sekaligus bahagia.

Jadi, yuk mulai dari sekarang terapkan tips-tips ini. Karena hidup yang seimbang bukan cuma bikin kamu lebih sehat, tapi juga bikin kamu lebih menikmati setiap momen.