Cara Mengelem Sepatu yang Rusak agar Menjadi Bagus Lagi

Sepatu, mau semahal apapun tetap saja mempunyai masa pakai yang terbatas. Kadang talinya terlepas, kulitnya terkelupas atau sol sepatu patah. Jangan terburu-buru membuang sepatu yang rusak ke tong sampah. Selama kerusakannya tidak parah, tidak sampai membuat sepatu menjadi terbelah dua, kerusakan-kerusakan itu dapat ditangani dengan cara dilem.

Untuk mengelem sepatu, kamu memerlukan lem yang mempunyai daya rekat kuat dan awet. Akan lebih baik jika kamu menemukan lem yang cocok diaplikasikan pada material sepatu apapun, baik itu sepatu dengan material kulit, karet atau kanvas. Peralatan dan bahan-bahan untuk mengelem sepatu tidak sulit dicari. Sebagian besar tersedia di toko-toko sepatu.

Cara Mengelem Bagian Sol Sepatu

Tidak ada yang lebih menjengkelkan daripada sol sepatu terkelupas ketika kamu sedang dikenakan. Sol sepatu tersebut tentu sangat membuat tidak nyaman ketika dipakai berjalan. Jalanmu menjadi terhambat.

1. Bersihkan Kedua Permukaan Sepatu

*

Sepatu yang pernah dipakai biasanya terdapat banyak debu-debu halus di permukaannya. Bahkan debu-debu tersebut bisa masuk ke celah-celah kecil pada sepatu. Termasuk lem kering yang telah menempel pada sepatu saat pembuatan pertama.

Sebelum kamu mengaplikasikan lem sepatu, pastikan sepatumu bersih dari debu dan kotoran serta lem pada permukaan yang akan dilem. Gunakan kain basah atau amplas untuk membersihkan lem yang membandel.

Gosok-gosok permukaan sepatu sampai permukaan tersebut bersih. Debu, kotoran dan lem yang menempel pada permukaan tersebut dapat membuat lem tidak dapat merekat dengan baik.

2. Aplikasikan Lem

*

Pertama-tama, lepas tutup lem. Keluarkan isi lem dari tabungnya secukupnya. Gunakan aplikator yang ada pada lem atau kuas kecil. Aplikasikan tipis-tipis saja sampai semua permukaan terolesi lem secara merata.

3. Tekan Sepatu dengan Kuat

*

Agar sepatu menempel maksimal, kamu perlu menekan sepatu kuat-kuat. Gunakan pemberat yang bisa menekan sepatu dan lem sehingga tidak ada bagian yang terlewat sehingga nantinya akan membuat celah pada sepatu.

4. Diamkan Beberapa Lama

*

Lem sepatu ada yang dapat kering dalam beberapa menit, ada pula yang membutuhkan waktu sampai berjam-jam. Semua itu tergantung pada jenis lem sepatu yang kamu gunakan. Jika sepatumu telah selesai dilem, diamkan beberapa lama.

Jangan lepas pemberat sepatu yang digunakan untuk menekan lem dan sepatu sampai lem benar-benar kering. Untuk hasil maksimal, diamkan semalaman sebelum kamu mengenakan sepatu tersebut.

5. Bersihkan Sisa Lem pada Permukaan Sepatu

*

Ketika kamu mengelem sepatu, akan selalu saja lem yang mengotori bagian permukaan sepatu lainnya. Ketika lem mengering pada permukaan tersebut tentu akan membuat pemandangan yang kurang indah pada sepatu sebab sepatu tampak belepotan lem.

Karena itu, bersihkan sisa-sisa lem yang menempel pada permukaan sepatu. Gunakan kain basah atau aseton yang biasa digunakan untuk menghapus cat kuku. Kamu juga bisa menggunakan penghapus varnish yang tersedia di toko-toko.

Cara Mengelem Sepatu Yang Bolong

Jika sepatu kesayanganmu mulai menunjukan tanda-tanda usang, kamu bisa melakukan perbaikan sendiri di rumah. Sebagian besar sepatu mulai menunjukan tanda-tanda usang jika sepatu sudah tidak nyaman lagi. Tanda-tanda lainnya adanya bolong pada kain sepatu.

1. Jejali Sepatu Dengan Kertas Koran

*

Stuffing sepatu dengan kertas koran berguna untuk menjaga bentuk sepatu tetap ke bentuk semula selama proses perbaikan dilakukan. Kamu bisa menggunakan kertas koran. Majalah atau kertas agak tebal untuk memenuhi sepatu bagian dalam.

Metode ini paling baik dilakukan pada sepatu dengan material kain yang lebih halus, misalnya sepatu kulit suede atau sepatu kulit yang terbuat dari kulit domba atau kanvas.

2. Beli Material Untuk Menambal Sepatu

*

Kain yang kamu beli haruslah disesuaikan dengan warna dan material sepatu yang akan kamu perbaiki. Jadi usahakan material yang digunakan untuk menambal lubang pada bagian kain sepatu warnanya seragam sehingga tidak membuat tambalannya kentara.

Beli material kain secukupnya saja. Yang penting dapat menutupi lubang pada permukaan sepatumu. Gunakan material terbaik. Kamu bisa saja menggunakan material yang warna dan bahannya kontras untuk membuat fashion unik sebagai kamuflase.

3. Tempel Bagian Dalam Sepatu dengan Lakban

*

Untuk melindungi lem sepatu agar tidak merembes ke dalam, kamu harus menempeli bagian dalam sepatu dengan lakban. Gunakan duct tape, atau lakban yang kedap air. Penggunaan lakban atau tape itu sendiri adalah agar lem dapat diratakan dengan sempurna pada permukaan sepatu yang berlubang.

4. Aplikasikan Lem Sepatu

*

Jika sepatu sudah ditempeli lakban, kamu bisa langsung mengaplikasikan lem untuk menutup lubang pada permukaan sepatu. Gunakan lem dengan daya rekat terbaik agar tidak ada lagi celah yang mungkin timbul ketika sepatu dipakai.

Karena lem sepatu biasanya cepat kering, untuk meratakan lemnya, gunakan es batu. Es batu tidak akan menempel pada lem. Ratakan lem sampai benar-benar menutupi bagian yang berlubang tersebut.

Selanjutnya, tekan-tekan bagian sepatu yang telah diberi lem agar lem merekat dengan maksimal. Gunakan benda berat untuk menekan permukaan tersebut. Jangan lepaskan benda tersebut sebelum lem kering.

5. Gunting Material Secukupnya

*

Buat potongan melingkar atau kotak untuk menutupi lubang pada sepatumu. Tergantung dari lokasi lubang tersebut berada. Kamu mungkin ingin menyesuaikan ukuran tambalan kain tersebut dengan lubang yang ada sehingga dapat menutupi sempurna.

Jika sepatumu berlubang pada bagian ujung jari kaki, gunakan tambalan yang dapat menutupi seluruh jari kaki daripada hanya menutupi bagian yang berlubang saja. Ini merupakan cara unik untuk membuat tambalan tak terlihat menumpang.

Jika warna sepatumu sesuai dengan warna material kain tambalannya, kamu bisa memotong tambalan kain seluruhnya meskipun tidak ada lubang pada bagian sepatumu itu. Selanjutnya tusuk dengan peniti agar kain tidak terlepas kemana-mana.

6. Uapi dengan Setrika Uap atau Teko Panas

*

Taruh kain basah di atas tambalan pada permukaan sepatumu. Uapi dengan setrika uap, steamer, atau teko yang menghasilkan uap panas selama kurang lebih 10-15 detik. Proses penguapan ini dilakukan agar tambalan menempel sesuai dengan bentuk sepatumu.

Ulangi penguapan selama 3-4 kali sampai tambalan tersebut rata dengan permukaan sepatu yang berlubang. Beri jarak yang aman agar material tambalannya bisa mendapat panas yang pas.

7. Jahit Tambalan pada Permukaan

*

Jahit sekeliling tambalan dan sepatu yang berlubang. Kamu bisa membuat pola jahitan yang seragam atau menggunakan pola kompleks sehingga menghasilkan tampilan jahitan yang unik.

Kamu bisa membuat pola yang sama pada sepatu pasangannya agar terlihat unik. Buat pola yang sama sehingga sepatu terlihat dimodifikasi alih-alih diperbaiki karena terdapat lubang pada permukaannya.

Memperbaiki sepatu dengan cara sendiri itu menyenangkan, bukan? Plus, tidak sulit untuk mempraktekkannya di rumah. Kamu bisa membuat desain dan pola-pola cantik untuk membuat sepatu tampak bagus meskipun sebenarnya itu adalah langkah agar sepatumu yang rusak bisa terlihat baik kembali. Selamat mencoba!