7 Tahun Menikah, Nadine Chandrawinata Ceritakan Ujian Rumah Tangga dengan Dimas Anggara

Kamini.id - Pasangan Nadine Chandrawinata dan Dimas Anggara dikenal publik sebagai salah satu pasangan selebriti paling adem dan harmonis. Sejak menikah pada 2018, keduanya jarang terseret gosip miring dan justru kerap tampil kompak dalam berbagai kesempatan. Namun, di balik keharmonisan itu, Nadine ternyata menyimpan cerita jujur tentang masa-masa sulit dalam pernikahan beda agama mereka.

Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Nadine mengungkap bahwa pernikahannya dengan Dimas sudah berjalan sekitar tujuh hingga delapan tahun. Ia bercerita bahwa awal pernikahan mereka bukan tanpa tantangan.

“Tiga tiga nikahnya, tiga delapan baru punya anak,” ucap Nadine sambil tersenyum mengenang perjalanan rumah tangganya.

Nadine mengakui bahwa masa penyesuaian paling terasa di tahun-tahun awal pernikahan, khususnya di tahun pertama dan kedua.

“Iya, empat kelima ya. Sebenarnya kita mulai awal-awal cekcoknya itu pas di tahun pertama kedua. Setelah itu udah jarang banget sih cekcok, penyesuaian aja,” ujarnya.

Meski sempat berselisih, Nadine menegaskan bahwa perbedaan pandangan mereka tidak pernah berujung besar.

“Ya gitu ya. Tapi cekcok pun juga enggak yang sampai besar. Normal aja, sih,” tambahnya.

Menariknya, Nadine justru memuji Dimas sebagai sosok suami yang rapi, telaten, dan penuh pengertian dalam kehidupan rumah tangga.

“Biasanya kan cowok suka naruh anduk sembarangan, atau odol ke mana-mana. Nah, Dimas itu enggak. Dia serapi itu,” katanya sambil tertawa kecil.

Bahkan, Nadine mengaku Dimas lebih disiplin dibanding dirinya.

“Dimas tuh malah lebih rapi daripada gue. Kadang gue yang lupa-lupa. Biasalah, sindrom anak pertama kan suka manja,” canda Nadine.

Kini setelah melewati fase penyesuaian, Nadine dan Dimas tampak semakin solid, terutama sejak kehadiran buah hati mereka. Perjalanan mereka menjadi bukti bahwa pernikahan beda agama bisa tetap harmonis selama dijalani dengan saling menghargai dan komunikasi yang sehat.

Kaminiers, kisah Nadine dan Dimas ini mengajarkan bahwa cinta bukan hanya tentang perasaan, tapi juga tentang proses memahami perbedaan dan tumbuh bersama.