Logo Kamini

Ashanty Bicara Soal Hidup Sederhana: "Nggak Ada Uang Ya Ikat Pinggang"

Ditulis oleh Kamini.id
Ashanty Bicara Soal Hidup Sederhana Nggak Ada Uang Ya Ikat Pinggang_

Kamini.id - Siapa sangka di balik kehidupan glamor seorang Ashanty, ternyata ia punya prinsip hidup yang sangat membumi dan relatable banget buat kita semua.

Dalam wawancara bersama Kapanlagi.com di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, istri Anang Hermansyah ini membagikan pandangan hidup yang bikin adem hati. Ia menegaskan, kebahagiaan itu bukan tentang materi atau popularitas, tapi soal rasa syukur dan hidup apa adanya.

1. Sudah Ngerasain Banyak Hal, Ashanty Nggak Lagi Mengejar Dunia

Buat Ashanty, hampir semua pencapaian sudah pernah ia rasakan, mulai dari karier yang cemerlang, keluarga yang lengkap, sampai bisnis yang berjalan. Makanya, sekarang ia nggak lagi merasa perlu mengejar hal-hal duniawi.

“Sudah ada anak, cucu, suami. Apalagi sih yang mau dicari?” ungkapnya santai.

Ashanty sadar betul bahwa kepuasan hidup nggak selalu datang dari pencapaian luar. Ia lebih memilih untuk menikmati dan mensyukuri apa yang sudah dimiliki.

2. Nggak Pernah Iri, Selalu Lihat ke Bawah

Salah satu prinsip hidup Ashanty yang paling powerful adalah: nggak pernah iri sama orang lain. Ia lebih memilih untuk melihat ke bawah agar tetap rendah hati dan bersyukur.

“Aku tuh tipe orang yang enggak pernah punya rasa iri. Karena aku selalu lihat yang di bawah aku juga banyak,” jelasnya.

Kaminiers, ini reminder halus buat kita juga, ya. Kadang terlalu fokus lihat pencapaian orang lain bikin lupa nikmati proses sendiri.

3. Gaya Hidup Fleksibel, Sesuai Isi Dompet

Yang paling bikin salut, Ashanty nggak gengsi buat menyesuaikan gaya hidup dengan kondisi finansial. Ia dengan jujur bilang, saat keuangan lagi seret, ya tinggal mengetatkan ikat pinggang.

“Aku lagi enggak ada uang, ya aku ikat pinggang. Aku ada, ya aku traveling. Simple aja.”

No drama. No pura-pura. Gaya hidup ini bikin hidup lebih ringan dan nggak capek ngejar validasi dari orang lain.

4. Nggak Mau Hidup Pura-Pura, Demi Kesehatan Mental

Ashanty juga sadar bahwa jadi diri sendiri jauh lebih menenangkan. Ia nggak mau repot memaksakan diri terlihat seperti orang lain hanya demi pencitraan.

“Jadi hidupku enggak capek,” katanya singkat tapi mengena.

Gaya hidup autentik ini bisa jadi inspirasi banget buat Kaminiers yang mungkin lagi capek merasa “harus selalu terlihat oke” di media sosial.

5. Kini Fokus Hidup Lebih Bermanfaat

Ashanty yang sudah memasuki usia 42 tahun kini punya tujuan hidup yang lebih dalam: ingin memberi manfaat untuk orang lain. Ia merasa kebutuhan pribadinya sudah cukup, jadi sekarang waktunya berbagi.

“Aku ingin bisa bermanfaat buat orang lain. Kalau buat diri aku, insyaallah sudah cukup.”

Sikap dewasa yang satu ini menunjukkan bahwa kebahagiaan sejati memang datang dari hal-hal sederhana, ya Kaminiers.

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram