Buka Donasi untuk Keluarga Affan Kurniawan, Yusuf Mansur Tuai Kritik Netizen

Kamini.id – Insiden tragis yang menimpa dua pengemudi ojek online (ojol) saat demo di kawasan Pejompongan, Jakarta, Kamis (28/8), masih meninggalkan duka mendalam. Affan Kurniawan meninggal dunia usai dilindas mobil rantis Brimob, sementara rekannya, Umar, mengalami luka-luka.
Baca juga: Cerita Haru di Balik Kepergian Affan Kurniawan, Tulang Punggung Keluarga
Duka tersebut turut dirasakan oleh Ustaz Yusuf Mansur. Melalui unggahan di Threads, ia menyampaikan belasungkawa sekaligus mengajak publik untuk berdonasi membantu keluarga korban.
Open Donasi dari Yusuf Mansur
Dalam unggahannya, Yusuf Mansur menyebut bahwa donasi dibuka untuk dua korban, yaitu almarhum Affan dan Umar yang masih dalam perawatan.
“Kita open donasi untuk almarhum Affan, driver ojol. InsyaAllah keluarga beliau diberi ketabahan dan kesabaran. Begitu juga untuk Umar, semoga lekas pulih,” tulis Yusuf Mansur.
Ia mengarahkan agar bantuan disalurkan melalui rekening Yayasan Daarul Quran Nusantara yang dipimpinnya.
“Silakan transfer ke yayasan. Berapa pun insyaAllah meringankan beban keluarga dan membantu proses pemulihan Umar,” lanjutnya.
Tak hanya itu, Yusuf Mansur juga menyampaikan rencana untuk melaksanakan sholat ghaib di Masjid Nabawi Daarul Quran usai salat Jumat.
Netizen Soroti Motif Donasi
Meski niat Yusuf Mansur terlihat mulia, respons warganet justru penuh kritik. Banyak yang menuding ustaz tersebut mencari kesempatan di tengah tragedi.
“Mencari kesempatan,” tulis seorang netizen.
“Kenapa nggak langsung rekening keluarga korban? Kenapa harus lewat yayasan?” sindir pengguna lainnya.
Ada pula yang memperingatkan publik untuk berhati-hati dalam menyalurkan dana, mengingat ada banyak kasus yang melibatkan Yusuf Mansur beberapa waktu lalu.
Kontroversi Lama yang Terulang
Bukan pertama kalinya Yusuf Mansur menuai sorotan soal penggalangan dana. Beberapa waktu lalu, ia juga sempat dikritik karena program sedekahnya yang dianggap tidak transparan. Maka, wajar jika sebagian publik kali ini merasa skeptis.
Namun di sisi lain, ada pula netizen yang tetap mendukung langkah Yusuf Mansur. Mereka menilai apa pun niatnya, donasi tetap bisa bermanfaat bagi keluarga korban.
“Kalau memang sampai ke keluarga, ya nggak masalah. Yang penting bermanfaat buat mereka,” komentar seorang pendukung.
Duka yang Harusnya Jadi Momentum
Kasus tewasnya Affan Kurniawan menjadi pengingat bahwa tragedi sosial sering kali menyisakan luka panjang bagi keluarga korban. Dukungan moril maupun materiil dari masyarakat tentu sangat dibutuhkan.
Namun, transparansi dalam penyaluran bantuan tetap menjadi hal yang krusial agar tidak menambah polemik. Tragedi ini seharusnya menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas, bukan sekadar ajang kontroversi.
