Harapan Manis Fairuz A Rafiq: Ingin Anak-Anaknya Jadi Imam Besar Masjidil Haram
Kamini.id – Menjadi orang tua berarti memiliki doa dan harapan yang tak pernah kecil untuk masa depan buah hati. Hal itu pula yang dirasakan oleh artis Fairuz A Rafiq. Saat menunaikan ibadah di Tanah Suci bersama keluarganya, ia menitipkan sebuah doa besar yang membuat hatinya bergetar.
Bukan sekadar berharap anak-anaknya sukses di dunia, Fairuz ingin mereka menjadi tokoh besar yang membawa manfaat bagi umat.
“Ya Allah, aku pengen tiga anakku jadi imam besar Masjidil Haram, jadi tokoh agama yang berpengaruh,” ungkap Fairuz penuh haru.
Perjalanan spiritualnya ke Mekah kali ini memang terasa berbeda. Bagi sang putra, King Faaz, kunjungan itu menjadi pengalaman yang membuka mata.
Fairuz menceritakan, saat tur sejarah Islam, mereka melewati sebuah sekolah di dekat Masjidil Haram. Faaz tampak serius memperhatikan sambil mendengar penjelasan ustaz setempat mengenai sistem pendidikan di sana. Bahkan, di momen santai di kamar hotel, Faaz tiba-tiba berkata ingin bersekolah di Mekah.
“Mami, aku kayaknya mau deh sekolah di sini nanti pas kuliah. Tapi lihat mood,” kata Faaz polos, membuat Fairuz tertawa haru.
Bagi Fairuz, ucapan itu bukan sekadar obrolan anak kecil. Ia menganggapnya sebagai jawaban kecil dari doa yang pernah ia panjatkan.
“Mudah-mudahan Allah kasih rezekinya, bisa menabung, bisa kuliahin anak-anak ke sana,” ujarnya.
Sejak lama, Fairuz dan sang suami, Sonny Septian, sudah memikirkan pendidikan terbaik untuk anak-anak mereka. Baginya, memilih sekolah bukan keputusan yang bisa diambil sembarangan.
“Aku dan suami ingin memberikan yang terbaik. Sebagai orang tua, kita punya tanggung jawab untuk mempersiapkan masa depan anak,” jelasnya.
Namun, harapan Fairuz bukan hanya soal pendidikan formal. Momen di depan Ka’bah menjadi titik penting yang memperkuat niatnya. Saat mendengar suara imam Masjidil Haram yang begitu merdu, ia langsung membayangkan anak-anaknya berdiri di posisi tersebut suatu hari nanti.
“Biarin aja gantung cita-cita setinggi langit. Doa ibu insyaallah dikabulkan Allah. Nggak ada yang nggak mungkin,” tutup Fairuz dengan senyum penuh keyakinan.
Harapan besar Fairuz menjadi pengingat bahwa doa tulus seorang ibu bisa menjadi sumber kekuatan luar biasa bagi masa depan anak-anaknya. Dan siapa tahu, kelak ucapan Faaz di kamar hotel Mekah itu akan menjadi kenyataan.