Hari Ini Sidang Putusan Cerai Tasya Farasya & Ahmad Assegaf, Mama Ala Beri Dukungan Penuh
Kamini.id - Kabar terbaru datang dari pasangan Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf. Sidang lanjutan perceraian keduanya akan kembali digelar hari ini, Rabu (12/11), di Pengadilan Agama Jakarta Selatan dengan agenda pembacaan putusan.
Baca juga: Ahmad Assegaf Tampil Sederhana di Sidang Cerai, Netizen: “ATM Berjalan Sudah Stop”
Hal tersebut telah dikonfirmasi oleh Dede Rika, Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
“Agenda selanjutnya musyawarah majelis baca putusan tanggal 12 November. E-court juga,” ujar Dede Rika, Rabu (5/11).
Sidang kali ini akan menentukan nasib rumah tangga Tasya dan Ahmad setelah proses panjang sejak gugatan pertama kali dilayangkan pada 12 September 2025. Pada sidang-sidang sebelumnya, baik Tasya maupun Ahmad sempat hadir langsung ke pengadilan.
Dalam salah satu persidangan, Tasya Farasya menghadirkan ibundanya, Alawiyah Alatas atau Mama Ala, sebagai saksi. Sang ibu tampak tegar mendampingi putrinya melewati proses hukum yang berat ini.
“Dengan iman,” ujar Mama Ala singkat saat ditanya bagaimana ia menguatkan sang anak, di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (22/10).
Meski mendukung Tasya sepenuhnya, Mama Ala mengaku tidak menjalin komunikasi dengan sang menantu, Ahmad Assegaf, demi menghormati urusan pribadi anaknya.
“Nggak ada (komunikasi dengan Ahmad Assegaf). Doain yang terbaik ya,” ucapnya.
Sebagai informasi, Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf menikah pada 18 Februari 2018 dalam sebuah pernikahan mewah yang sempat mencuri perhatian publik. Dari pernikahan tersebut, mereka dikaruniai dua orang anak.
Sayangnya, keharmonisan yang dulu terlihat hangat kini harus berujung di meja hijau. Gugatan cerai Tasya yang diajukan dua bulan lalu membuat publik ikut menantikan hasil akhir hubungan keduanya.
Sidang pembacaan putusan hari ini diprediksi akan menjadi penentu masa depan rumah tangga Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf, apakah akan resmi berpisah atau masih memiliki kesempatan untuk berdamai.
Kaminiers, apapun hasilnya nanti, satu hal pasti: perjalanan Tasya Farasya menunjukkan bahwa setiap perempuan berhak memperjuangkan kebahagiaannya, bahkan ketika harus melewati jalan yang paling sulit.