Logo Kamini

Raffi Ahmad Ungkap Alasan Keras Saat Main Bola Bareng Rafathar

Ditulis oleh Suci Maharani R
Raffi Ahmad Ungkap Alasan Keras Saat Main Bola Bareng Rafathar_

Kamini.id – Momen perayaan HUT RI ke-80 yang digelar keluarga Raffi Ahmad dan Nagita Slavina sempat menyita perhatian publik.

Dalam acara seru-seruan tersebut, Raffi dan putra sulungnya, Rafathar Malik Ahmad, ikut ambil bagian dalam permainan bola sabun. Namun, suasana riang mendadak jadi heboh setelah Raffi beberapa kali terlihat menekel kaki Rafathar hingga sang anak kesakitan.

Aksi Raffi itu langsung menuai pro-kontra di media sosial. Ada yang menganggap sikapnya terlalu keras terhadap anak, tapi ada juga yang memuji cara Raffi mendidik Rafathar.

Alasan Raffi Ahmad

Menanggapi kritik netizen, Raffi pun buka suara. Ia menjelaskan bahwa apa yang ia lakukan bukan tanpa alasan. Raffi mengaku ingin melatih mental Rafathar sekaligus mengajarinya arti sportivitas.

“Jadi gue tuh suka ngajarin Rafathar, terkadang kan quality time gue sama dia itu jarang. Jadi pas lagi main bola, gue ajarin dia,” ungkap Raffi dikutip dari kanal FYP, Kamis (28/8).

Menurut Raffi, Rafathar memang sangat menyukai sepak bola dan memiliki jiwa kompetitif yang tinggi. Bahkan, sang pelatih pribadi pernah menyebut Rafathar cukup ambisius ketika bermain.

“Dia kan memang suka main bola. Coach-nya itu sahabat gue, dia bilang kalau Rafathar itu orangnya kompetitif,” jelas Raffi.

Didikan Ala Raffi Ahmad

Raffi juga menekankan bahwa sikap keras saat pertandingan hanyalah bagian dari permainan. Setelah itu, ia tetap mengajarkan anaknya untuk berdamai dan saling memaafkan.

“Gue ngajarin dia kalau lagi pertandingan ya boleh keras-kerasan, tapi setelah itu harus saling memaafkan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Raffi mengungkapkan bahwa ia sengaja membiarkan Rafathar meluapkan emosinya kepadanya sebagai orang terdekat. Menurutnya, hal itu bisa jadi cara sehat agar anak belajar mengontrol perasaan.

“Gue tuh mencoba biar Rafathar kalau mau melampiaskan emosi, biar ke gue aja. Nanti kalau udah ngobrol berdua, gue kasih tahu, ‘tadi nggak boleh kayak gitu ya’,” terang Raffi.

Netizen Pro Kontra

Walau Raffi sudah menjelaskan maksud di balik aksinya, respons warganet tetap terbagi dua. Ada yang menilai Raffi terlalu kasar, sementara yang lain menilai metode tersebut justru baik untuk membangun karakter Rafathar.

“Kalau anak cowok emang gitu, harus dilatih biar mentalnya kuat,” tulis salah satu komentar.

“Kasihan banget, sampai jatuh-jatuh. Main ya main, tapi jangan sampai bikin anak kesakitan,” sahut netizen lain.

Terlepas dari pro-kontra, Raffi Ahmad tampaknya tetap pada prinsipnya: mendidik Rafathar untuk tumbuh sebagai pribadi tangguh, tapi tetap tahu arti memaafkan.

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram