7 Tips Merawat Rok Plisket Agar Lipatannya Tetap Awet
Bagi kamu pencinta rok panjang yang gombrang alias tidak ketat dan membentuk lekuk tubuh, rok plisket salah satu item busana yang pasti begitu digemari, selain rok potongan payung atau A Line. Selain nyaman dipakai, rok lipat terkesan fashionable dan manis. Tidak heran jika ia kembali menjadi trend berbusana perempuan-perempuan muda masa kini.
Rok plisket cocok dipadukan dengan blouse hingga sweater. Kamu juga bisa memakainya untuk menghadiri berbagai jenis acara. Selain itu, mau dipadankan dengan sandal-sandal cantik hingga ankle boots pun ia tetap cantik dan pantas. Menariknya, rok plisket akan cocok untuk kamu yang bertubuh mungil karena ia bisa memberi efek tinggi, apalagi jenis lipatan yang dipilih berukuran kecil.
Sebelum bicara mengenai tips merawat rok plisket, kamu mungkin penasaran mengenai sejarah kehadirannya hingga menjadi bagian dari fesyen dunia. Terlebih rok plisket sendiri sebenarnya sudah cukup akrab dengan gaya busana kita sehari-hari, terutama rok anak-anak sekolah.
Kamu tentu ingat, kan rok rempel yang dipakai ke sekolah saat SD? Itu juga bisa disebut rok plisket, lho! Lalu seperti apa sejarah rok berlipat ini?
Sejarah Plisket
Rok plisket atau rok rempel atau pleated skirt sebenarnya bukan item baru di dunia fesyen. Sesuai namanya, pleated yang berasal dari pleats merupakan sebutan untuk istilah seni melipat kain yang konon sudah ada dari zaman Mesir Kuno. Pada zaman Kerajaan Yunani sendiri, detail lipat pada kain ini bahkan dianggap sebagai simbol kekuatan dan kemewahan.
Berlanjut ke dunia fesyen modern, pada abad ke 19, penggunaan gaun-gaun model plisket bukan hanya identik dengan kesan classy, melainkan juga mendobrak gaya berbusana perempuan kala itu. Gaun-gaun plisket yang longgar, merebut perhatian yang sudah lebih dulu didapat oleh korset dan petticoat atau busana-busana yang membentuk lekuk badan.
Dari sanalah seorang desainer Spanyol bernama Mariano Fortuny menciptakan rok plisket bagi para artis dan seniman di abad 19, tepatnya tahun 1909. Lebih lanjut, rok jenis lipat ini terus diminati. Hingga pada 1993, rumah mode Issey Miyake menemukan dan mengembangkan teknik plisket yang membuat lipatan bertahan lebih lama.
Walau terkenal cantik, merawat rok lipat atau pleated skirt terkenal tricky. Terutama untuk menjaga agar lipatannya tahan lama, tetap rapi dan tidak mudah rusak, karena jika lipatan pada rok plisket rusak, ia tidak cantik lagi. Lalu, apa saja tips merawat rok plisket yang bisa dilakukan? Berikut informasinya untukmu!
Cara Merawat Rok Plisket
Ada beberapa cara dan tips untuk merawat rok plisket agar tetap terlihat apik dan rapi. Untuk mengetahuinya, mari simak ulasan di bawah ini:
1. Baca Label Perawatan
Pada rok plisket yang dikeluarkan oleh brand-brand ternama, biasanya terdapat label yang berisi informasi mengenai cara perawatan. Patuhi instruksi-instruksi yang ada di sana sebab pihak produksi tentu lebih paham mengenai cara merawat rok plisket berdasarkan material yang mereka gunakan.
Dengan mengikuti tata cara yang tertulis pada label, mulai dari bagaimana mencuci, menjemur hingga menyetrikanya, rok plisket milikmu bisa lebih awet. Cermati dengan betul dan jangan ada yang terlewat atau diabaikan, karena hal tersebut bisa merusak rok plisket kesayangan.
Pasalnya setiap bahan yang digunakan untuk membuat rok plisket memerlukan perlakuan berbeda. Jangan berikan treatment yang sama antara rok plisket bahan katun dengan linen atau sifon. Patuhi instruksi pada label!
2. Jangan Disikat Saat Mencuci
Namun, jika rok plisketmu tidak disertai label berisi informasi perawatan, untuk membuat rok tetap awet bisa dimulai dengan memerhatikan cara pencuciannya, yaitu jangan gunakan mesin cuci dan jangan pula disikat. Cukup rendam rok dalam deterjen, lalu celup-celupkan saja selama beberapa kali hingga kotoran dirasa hilang.
Lebih baik, hindari juga untuk menguceknya, karena gerakan tangan saat mengucek bisa membuat lipatan pada rok rusak. Jadi, cara mencuci paling aman yang bisa membuat rok plisket tetap awet adalah mencelupkannya beberapa kali. Satu lagi, jangan peras rok lipat Anda setelah membilasnya. Cukup kibaskan dengan pelan atau biarkan air turun sendiri.
3. Jangan Gunakan Mesin Pengering
Tips merawat rok plisket selanjutnya yang bisa dilakukan adalah sebisa mungkin jangan menggunakan mesin pengering. Gerakan pada mesin pengering bisa membuat lipatan pada rok plisket rusak. Apalagi mencampurnya dengan pakaian lain yang bisa mengakibatkan rok terjalin secara acak dan erat, hingga lipatan tertarik dan menjadi rusak.
Cara paling baik adalah mengibas-ngibaskan rok plisket secara pelan tanpa memerasnya. Biarkan air menetes dan rok kering dengan sendirinya. Menggunakan cara ini rok plisket memang akan lebih lama kering, tetapi ia jadi lebih awet. Coba saja!
4. Hindari Menjemur di Bawah Sinar Matahari Langsung
Upaya selanjutnya yang bisa membuat rok plisket awet adalah jangan menjemurnya langsung di bawah sinar matahari, apalagi dalam waktu seharian. Kamu hanya perlu meniriskan rok plisket menggunakan hanger berpenjepit di tempat yang tidak terkena langsung oleh panas matahari. Simpan ia di tempat yang teduh dan berangin.
Paparan sinar matahari yang jatuh langsung di atas rok plisket bisa membuat lipatan berubah. Belum lagi warna yang lama-lama bisa ikut memudar seiring terlalu seringnya kamu menjemur rok di bawah sinar matahari secara langsung. Rok plisket yang semula cantik bisa lusuh karena salah saat proses penjemuran.
5. Setrika dengan Hati-hati
Tips merawat rok plisket selanjutnya adalah pada tahapan penyetrikaan yang tak luput harus diperhatikan. Sebenarnya treatment paling baik untuk menjaga lipatan pada rok tetap awet adalah tidak menyetrikanya, apalagi bila lipatan rok cenderung rapat. Pasalnya panas dari setrika bisa membuat lipatan rusak.
Namun, jika rok plisket yang dimiliki berbahan katun dengan jenis lipatan besar, kamu boleh menyetrikanya menggunakan suhu yang paling rendah. Sebelumnya rapikan lipatan pada rok lebih dahulu, lalu arahkan setrika sesuai jalur lipatan guna menjaga rok plisket tetap awet.
6. Gunakan Paper Clips
Masih berhubungan dengan tips sebelumnya, kamu bisa menggunakan bantuan paper clips saat menyetrika rok plisket. Gunanya tentu saja untuk menjaga lipatan pada rok tetap rapi dengan menjepitnya sebelum menyetrika.
Sebelum mulai menyetrika dengan suhu rendah, rapikan terlebih dahulu lipatan pada rok, lalu jepit ujung bawahnya menggunakan paper clips. Setelah memastikan semua lipatan terjepit sempurna, kamu bisa mulai menyetrikanya. Jika sudah rapi, paper clips bisa dibuka kembali dan lipatan pada rok plisketmu tetap terjaga.
7. Simpan dengan Cara Digantung atau Digulung
Tips merawat rok plisket yang terakhir bisa dilakukan adalah menyimpannya dengan cara digantung, atau lebih baik digulung. Untuk menggantungnya pun kamu tidak boleh memasukkan hanger ke dalam rok, melainkan pilih hanger berpenjepit. Jika tidak, pada setiap rok biasanya dilengkapi tali kecil di bagian dalam, gunakan tali tersebut untuk menggantungnya pada dua sisi hanger.
Cara lain penyimpanan rok plisket agar awet adalah dengan menggulungnya. Gulung secara rapi mengikuti lipatan yang ada lalu masukkan dalam plastik jika sekiranya ia tidak akan dipakai dalam waktu dekat.
Bila kamu memiliki beberapa koleksi rok plisket, simpan mereka di satu tempat yang sama agar memudahkan proses penataan atau pengambilan, sehingga tidak mengganggu baju lainnya yang sudah tersusun rapi.
Semoga informasi mengenai tips merawat rok plisket dan sejarah plisket bisa menambah pengetahuanmu, terutama jika menyukai item busana yang khas berlipat-lipat ini. Mulai sekarang tidak usah khawatir dalam merawat rok plisketmu karena ada beberapa tips dari Kamini yang bisa diikuti untuk menjaganya tetap awet. Selamat mencoba!